Peluang Bisnis Takjil Di Bulan Ramadhan

Cara gampang dapat uang dengan berbisnis di Bulan Ramadhan dengan modal mini namun menghasilkan laba yang maxi. Bulan Ramadhan identik dengan Takjil. Setiap orang khususnya muslimin dan muslimat pasti butuh yang namanya takjil untuk mengawali berbuka puasa. Jika anda jeli, hal ini merupakan peluang bisnis yang menguntungkan, dengan memulai menjadi produsen takjil di bulan Ramadhan.

1. Pinjam Uang BRI Jaminan Kas Usaha
2. Pinjam Uang dengan Talangan SPBU
3. Pinjaman Modal Kerja BRI
4. Pinjaman Modal Kerja Ekspor BRI
5. Pinjaman Modal Kredit Investasi BRI
6. Pinjaman Modal Untuk Bisnis ALFAMART
7. Pinjaman Modal Untuk Bisnis SPBU
8. Pinjaman Modal Untuk Kerja Kontruksi
9. Pinjaman Modal Usaha Tebu
10. Pinjaman Uang BRI Kupedes
11. Pinjaman Uang Dengan Jaminan Resi Gudang

Tak sedikit orang yang pandai membuat takjil sendiri untuk dinikmati bersama keluarga. Namun banyak pula orang-orang yang lebih suka membeli takjil jadi dengan berbagai alasan, misalnya malas ribet didapur, karena berada diperjalanan, bahkan ada juga yang memang sengaja ingin berbuka dan bertakjil dijalan untuk mencari suasana yang berbeda. Moment inilah yang bisa anda manfaatkan untuk menambah penghasilan anda, dengan berjualan takjil es kolak misalnya. Sederhana membuatnya, manis dan segar tampilannya, dan tentunya pasti banyak yang menelan ludah jika melihatnya, karena memang bawaan orang yang berpuasa maunya makan apa saja saat berbuka nanti, bisa jadi termasuk es kolak yang anda sajikan.

Tak perlu ribet dan pusing untuk memulainya, namun begitu ada beberapa langkah sederhana yang harus anda siapkan untuk memulai bisnis takjil bulan Ramadhan;

1. Modal

Masalah modal tak perlu besar, asal cukup untuk membeli bahan kolak dan perlengkapan:

- Bahan kolak untuk 50 gelas Rp. 20.000,00

- Cup plastik 50 buah Rp. 7.000,00

- Kantong kresek Rp. 1.000,00

Sehingga kisaran modal kurang lebih Rp. 28.000,00

2. Lokasi

Anda tidak perlu pusing masalah lokasi, mengingat waktu berjualan yang singkat, yaitu mulai pukul 16.00 - 19.00 WIB, dan hanya dilakukan selama bulan Ramadhan saja (30 hari), maka anda hanya butuh sepetak tempat untuk memajang produk takjil anda dengan bantuan sebuah meja. Tentunya anda harus mencari lokasi yang strategis, syukur bila rumah anda ditepi jalan raya, sehingga anda bisa memanfaatkan teras rumah sebagai tempat berjualan.

3. Strategi dan promosi

Agar produk anda disukai banyak orang, maka tentu kualitas rasa dan tapilannya harus dahsyat alias menggugah selera. Buatlah kolak anda terlihat menarik, segar dan lezat rasanya. Dan jangan memasang banner yang berisi jenis produk yang anda sediakan, gunakan kata-kata yang menarik, syukur jika anda sertakan gambar produk yang bisa dilihat orang dari kejauhan untuk lebih menarik selera pembeli.

4. Pelayanan

Pembeli adalah raja, maka sudah selayaknya anda melayani raja dengan maksimal, ramah, dan menyenangkan. Rasa kolak yang nikmat serta pelayanan yang prima dan ramah, tentu akan menjadi daya tarik tersendiri bagi pembeli untuk datang kembali membeli takjil anda.

5. Laba

Masalah keuntungan, jangan ditanya. Walau hanya 30 hari berjualan, omzet yang anda dapatkan tak akan cukup dimasukkan kedalam kardus mie instans. Bisa dibayangkan betapa banyaknya laba yang akan anda raup. Untuk lebih detilnya mari kita kalkulasi bersama;

1 cup kolak = Rp. 3.000.-

50 cup kolah 3000 x 50 = Rp. 150.000,-

150.000,- x 30 hari = Rp. 4.500.000,-

Omzetnya lumayan kan!, uang 4 juta bisa anda pakai untuk menyambut dan membeli kebutuhan lebaran. Belum lagi jika anda beri produk lain yang senada dengan moment Ramadhan, misalnya aneka lauk untuk berbuka, dan jajanan khas lebaran, tentu keuntungan anda akan semakin banyak lagi. Sangat mudah untuk meraup untung dimana saja kapan saja khususnya di bulan Ramadhan. Selamat berbisnis, salam sukses.